Algoritma & Flowchart pertemuan 13 dan 14

Algoritma dan Flowchart

Mencetak deret fibonanci

Algoritma:

1. Deklarsikan variable array fibo[] sebagai deret fibonanci, i sebagai iterasi dan n sebagai jumlah deret yang akan dicetak user.
2. Inputkan n sebagai banyaknya bilangan fibonancci yang akan ditampilkan
3. Tetapkan nilai fibo[0] dengan 0
4. Tetapkan nilai fibo[1] dengan 1
5. Cetaklah nilai dari fibo[0]
6. Cetaklah nilai dari fibo[1]
7. Berikan nilai 2 pada i, selama i kurang dari n maka kerjakan langkah ke 8-10
8. Tambahkan nilai pada variable fibo indeks ke-[i-1] dengan nilai pada fibo indeks ke-[i-2] den nyatakan dalam variable fibo indeks ke-i
9. Cetak nilai variable fibo[i]
10. Naikkan nilai i dengan 1
11. Program selesai

Flowchart:

Algotitma dan Flowchart

Mengkonversi bilangan biner ke bilangan desimal

Maksimal 11111111

Algoritma:

1. Deklarasikan variabel bil sebagai bilangan yang akan dikonversi, bin sebagai penampung bilangan biner,hsl sebagai hasil dari konversi, dan i sebagai pangkat, dan stack sebagai stack

2. Inputkan bilangan dan nyatakan dalam variabel bil

3. Konfirmasi jika bilangan tidak kurang dari atau sama dengan 11111111 maka kembali ke langkah 2, bila ya maka lanjutkan ke langkah4

4. Hitung sisa hasil bagi antara nilai pada bil dengan 10 kemudian nyatakan ke bin

5. Konfirmasi jika hasil baginya sama dengan 0 atau sama dengan 1maka kerjakan langkah 6 jika tidak kembali ke langkah 2

6. Bagi nilai bil dengan 10 nyatakan dalam bil

7. Push nilai pada bin dan simpan ke stack

8. Konfirmasi apakah nilai pada bil=0, jika ya maka lanjutkan langkah ke 9 jika tidak maka kembali ke langkah 4

9. Selama stack belum kosong lakukan langkah ke10-12

10. Pop stack dan isi ke bin

11. Tambahkan nilai pada hasil dengan hasil kali antara nilai pada bin dengan 2 pangkat i

12. Tambahkan i dengan 1

13. Kemudian cetak hsl

14. Program selesai

Flowchart

Algoritma dan flowchart

Mengkonversi bilangan desimal ke bilangan biner

Algoritma

1. Deklarasikan variabel bil sebagai bilangan yang, bin sebagi variabel array penampung nilai biner, i dan y sebagai iterai berikan nilai 0 pada y.
2. Input bilangan yang akan dikonversi nyatakan dalam bil
3. Konfirmasi jika bilangan inputan kurang dari atau sama dengan 255, maka lakukan langkah 4, jika tidak kembali ke langkah 2
4. Berikan nilai 0 pada i, selama nilai dari bil tidak sama dengan 0, maka kerjakan langkah ke 5
5. Hitung sisa hasil bagi nilai pada variabel bil dengan 2 nytakan dalam variabel bin pada indeks ke-i
6. Bagi nilai pada variabel bil dengan 2
7. Naikkan nilai pada i dengan 1
8. Naikkan nilai y dengan 1
9. Kurangi y dengan 1 nyatakan dalam i, selma i lebih dari atau sama dengan 0 lakukan langkah ke-10
10. Cetak bin indeks ke[i]

Flowchart

Algoritma dan flowchart

Menentukan bilangan prima

Algoritma :

1. Deklarasikan variabel bil sebagai bilangan yang diinputkan user, i sebagai iterasi dan n sebagai hasil proses
2. Inputkan bilngan nyatakan dalam bil
3. Konfirmasi apakah bilangan kurang dari atau sama dengan 0, jika ya maka cetak persan ”Bukan Bilangan Prima”, jika tidak maka lanjtkan langkah ke ke-4
4. Berikan nilai 2 pada i, selama i kurang dari atau sama dengan bil lakukan langkah ke-5 sampai 7
5. Hitung sisa bagi bil dengan i nyatakan dalam n
6. Konfirmasi apakah n/sisa bagi sama dengan 0, jika ya maka cetak pesan ”bukan bilangan prima” jika tidak maka cetak pesan ”bilangan prima”
7. Program selesai

Flowchart

Algoritma dan flowchart

Menghitung penambahan matrik

Algoritma:

1. Deklarasikan variabel ordo sebagai ordo matrik, variabel array mat_a[][], mat_b[][] sebagai matrik a dan matrik b, i dan j sebagai iterasi baris dan kolom, dan hsl[][] sebagai hasil
2. Inputkan ordo matrik nyatakan dalam variabel ordo
3. Cetak ”matrik A”
4. Berikan nilai 0 pada i, selama i kurang dari ordo kerjakan langkah 5 sampai6
5. Berikan nilai 0 pada j, selama j kurang dari ordo kerjakan langkah 6
6. Inputkan nilai matrik a indeks ke i dan indeks ke-j nyatakan dalam mat_a[i][j]
7. Naikkan nilai i dengan 1
8. Naikkan nilai j dengan 1
9. Cetak ”Matrik B”
10. Berikan nilai 0 pada i, selama i kurang dari ordo kerjakan langkah 11 sampai 12
11. Berikan nilai 0 pada j, selama j kurang dari ordo kerjakan langkah 12
12. Inputkan nilai matrik a indeks ke i dan indeks ke-j nyatakan dalam mat_b[i][j]
13. Naikkan nilai i dengan 1
14. Naikkan nilai j dengan 1
15. Berikan nilai 0 pada i, selama i kurang dari ordo kerjakan langkah 17 sampai 18
16. Berikan nilai 0 pada j, selama j kurang dari ordo kerjakan langkah 18
17. Tambahkan nilai mat_a indeks ke-i dan j dengan mat_b indeks ke-i dan j nyatakan dalam variabel hsl indeks kei dan j
18. Cetak hsl
19. Naikkan nilai i dengan 1
20. Naikkan nilai j dengan 1
21. Program selsesai

Flowchart:

Algoritma dan flowchart

Menghitung Perkalian Matriks

Algoritma :

1. Deklarasikan variable i, j dan k untuk iterasi, bar_a untuk jumlah baris pada matriks A, kol_a untuk jumlah kolom pada matriks A, bar_b untuk jumlah baris pada matriks B, kol_b untuk jumlah kolom pada matriks B, mat_a sebagai penampung nilai matriks A, mat_b sebagai penampung nilai matriks B, mat_c sebagai penampung hasil perkalian kedua matriks.

2. Masukkan jumlah baris pada matriks A, nyatakan ke variable brs_a, jumlah kolom pada matriks A lalu nyatakan ke variable klm_a, jumlah baris pada matriks B lalu nyatakan ke variable brs_b, serta jumlah kolom pada matriks B lalu nyatakan ke variable klm_b.

3. Bila nilai pada brs_a tidak sama dengan nilai pada klm_b atau nilai pada klm_a tidak sama dengan nilai pada brs_b maka kembali ke langkah 2, bila tidak maka lakukan langkah 4.

4. Cetak “ Nilai matriks A ”

5. Berikan nilai 0 pada variable i, selama nilai pada i kurang dari jumlah baris pada matriks A lakukan langkah 6-9.

6. berikan nilai 0 pada variable j. Selama j kurang dari jumlah kolom pada matriks A lakukan langkah 7-9.

7. Masukkan nilai matriks pada indeks ke-i dan ke-j, nyatakan ke mat_a[i][j].

8. Naikkan nilai variable i dengan 1.

9. Naikkan nilai variabel j dengan 1.

10. Cetak “ Nilai matriks B ”

11. berikan niali 0 pada variabel i, selama nilai pada i kurang dari jumlah baris pada matriks B lakukan langkah 12-15

12. berikan nilai 0 pada variabel k, selama k kurang dari jumlah kolom pada matriks B lakukan langkah 13-15.

13. Masukkan nilai matriks pada indeks ke-i ke-j dan nyatakan ke mat_b[i][j].

14. Naikkan nilai variable k dengan 1.

15. Naikkan nilai variabel j dengan 1.

16. berikan niali 0 pada variabel i, selama i kurang dari jumlah baris pada matriks A lakukan langkah 17-23.

17. berikan niali 0 pada variabel j, selama nilai pada j kurang dari jumlah kolom pada matriks B lakukan langkah 18 - 22.

18. Isi hsl pada indeks ke-i dan ke-k dengan 0.

19. Berikan nilai 0 pada variabel k, selama k kurang dari jumlah baris pada matriks B lakukan langkah 20 - 21.

20. Tambahkan nilai pada hsl indeks ke-i ke-j dengan hasil kali dari nilai pada mat_a pada indeks ke-i ke-k dengan nilai pada mat_b pada indeks ke-k ke-j kemudian nyatakan ke hsl pada indeks ke-k ke-j.

21. Naikkan nilai k dengan 1.

22. Naikkan nilai j dengan 1.

23. Naikkan nilai i dengan 1

24. berikan niali 0 pada variabel i, selama nilai i kurang dari jumlah baris pada matriks A lakukan langkah 25-28.

25. berikan niali 0 pada variabel k, Selama nilai k kurang dari jumlah kolom pada matriks B lakukan langkah 26 - 27.

26. Cetak nilai pada hsl indeks ke-i ke-j.

27. Naikkan nilai k dengan 1

28. Naikkan nilai k dengan 1

Flowchart :